Kamis, 09 Januari 2014

jawaban UAS (prosa fiksi)

Anatomi adalah……suatu cara atau proses membedakan atau pun membagi karya sastra dengan membedakan unsure-unsur baik intrinsic maupun ektrinsik dan membedakan jenis-jenis karya suatu tulisan tersebut.
Prosa adalah…..yang menggunakan daya piker terhadap di jadikan sebua bacaan yang dapat di nikmati ole pembaca yang berbentuk paragraph-paragraf suatu tulisan yang tidak terikat puisi/drama
Prosa non fiksi adala……suatu karangan yang bersifat fakta/pun kebenaran dengan menyatakan suatu kejadian ril di dalamnya dan terkait dengan aturan-aturan / kaida-kaidah dalam dunia nyata.
Prosa fiksi adala……conto rekaan yang bersifat imajinatif seingga menjadi suatu karya yang dapat memberikan pandangan pada dunia luar yang tidak terkait dengan kaida-kaidah ataupun aturan yang berupa cerita/pengarang.
Anatomi prosa fiksi adala ……pembedaan/pembagian jenis-jenis karya sastra yang bersifat imajinatif yang tidak tersait dengan kaidah-kaidah seperti prosa fiksi lama dan baru
Unsure intrinsic prosa fiksi iala……………
1.tema
2.latar/setting
3.tokoh/penokoan perwatakan
4.amanat
5.gaya
6.titik pengisahan

Unsure ekstrinsik prosa fiksi iala……………..
1.pendidikan
2.psikologi
3.adat/istiadat
4.ekonomi
5.sosial
6.budaya
7.agama



Jenis prosa fiksi diantaranya yakni……………
1.dongeng
2.hikayat
3.cerita sejarah.

Jenis prosa fiksi diantaranya yakni……………….
1.novel
2.novelet
3.cerpen
4.novel
5.riwayat idup

Denounment novel adalah….laskar pelangi….karya….andre hirata…sebagai berikut:
“pendapatku adala wajanya persis dengan wajah orang yang sama sekali tidak pernah salat”, demi mendengarkan kata-kata itu kucai yang tengah memamah biakisangon, todak bisa menguasai diri berusaha menahan tawa tani tak berhasil sehinggga serbuk kelapa sagon terhambur ke wajah mahar.”

Kelimaks cerpen berjudul….lagu di atas bus… karya..hamsud ruskuti…sebagai berikut:
“tidak! Lagu Indonesia raa tidak boleh di tuka, kita harus mendengarkan sampai selesai”
“tapi. Telingaku sakit mendengarkannya!”
Orang yang berseragam hijau dengan tegas tistol di pinggangnya.
“apa katamu? Sakit telimu mendengarkanya?”

Karakter tokoh protogonis pada novel berjudul…laskar pelangi…..karya…andre hirata…ialah…lintang
Hal itu di buktikan melalui dialog sebagai berikut.
“cincin newton”
“subtatisnya adalah bahwa newton terang-terangan bernafsu membuktikan kesulaman teori-teori ware yang di kemukakan descrater dan aritoteles!”

Karakter tokoh antagonis pada novel berjudul…lascar pelangi….karya…andre hirata…….ialah……Drs. zalfikar.
Hal itu dibuktikan melalui perubahan sebagai berikut
“proses dengan lensa cekung tidak ada kaitanya dengan bentahan teori awal yang meyakinkan bahwa warna di hasilkan oleh campuran ahaya dan kelembapan, dan sebaliknya pemahaman terhadap penciptaan warna bukanlah persoalan optic”

Setting tempat dalam cerpen berjudul……lagu di atas bus…..karya…hamdai rangkuti………adalah…di dalam bus yang sedang melaju…..
Hal ini dibuktikan dengan kutipan sebagai berikut
“sebuah bus malam jarak jauh meluncur dengan kecepatan sedang-sedang saja. Para penumpang berusaha makan malam di rumah makan tempat persinggahan bus malam”


Urutan pristiwa pada plot dalam novel berjudul……azab dan sensara…….karya……marari siragar…ialah:
1.berawal dari keluarga sutan baringin yang jatuh miskin akibat keserakahanya
2.aminudin dinikahkan oleh orangtuanya dengan nuria
3.hati mariamin kecewa karna pernikahan aminudin lalu ia menikah dan pindah le medan
4.danmarimin di siksa oleh suaminya akibatnya mariamin tidak melaksanakan kewajiban seorang istri
5.karena tekanan batin mariamin meninggal dunia menanggung azab dan sensara

Prosa fiksi ang paling berkesan menurut anda berjudul sang pemimpi karya andre hirata karena
“di dalam novel tersebut membawa kita ke suatu pelajaran dimana disana mengajarkan jangan lah meninggalkan agama bagaimana pun caranya dan di dalam novel tersebut menjelaskan bahwa mimpi itu harus di kejar walaupun tak mungkin untuk di kejar gapailah cita-cita yang ingin kita raih jangan sampai melepaskan hal itu dan saya termotifasi akan semua itu agar lebih giat menghadapi kejamnya era pembangunan dan kejamnya lingkungan setiap saat encekit tubuh ini.”


Tidak ada komentar:

Posting Komentar