PEMEROLEHAN MORFOLOGI : UMUR LIMA TAHUN
Ada tig hal yang menarik mengenai perkembangan morfologi
Echa sampa dengan umur 5:0. Pertama , verba tampak dia kembangkan lebih cepat
dan lebih produktif daripada kategori lain. Kedua , sebgai bandigan dengan verba
nomina tidak banyak yang telah di turubkan dengan afiksasi , terutama yang
berupa kombinasi antara prefix dengan sufiks. Ketiga , ragam bahasa Echa secara
keseluruhan masih tetap ragan informal tetapi sudah mulai banyak munciul
bentuk-bentuk yang formal.
PERKEMBANGAN VERBAS UMUR
LIMA TAHUN.
Netralisas sufiksi {-kan} dan {-i} menjadi {-in} terus
berlanjut. Ambilin,loncatin. Gejala penggelembungan afiks masih di temukan
sehingga muncul bentuk-bentuk yang tidak di pakai orang dewasa seperti di
kirain, di gangguin (umur 4;5). Proses yang sedang berkembang tampaknya adalah
bahwa sufiks {-in} di tempelkan pula pada verba yang pada bahasa orabg dewasa
tidak memiliki sufiks. Dalam bahasa dewasa misalnya verba seperti mengira atau
mengganggu termasukkelompok yang tidak memerlukan sufiks, bik {-kan} maupun {-i}. tidak ada bentuk mengirai ,
mengirakan, mengganggui, atau menganggukan dalam bahasa kita.
Kadang-kadang tercampur pula bentuk formal {meN-} dengan
bentuk informal {-in} seperti terihat dalam
Menakuti (umur4;6)
Mewarnain
Perkembangan lain pada umur 5;0 ini adalah bahwa afiks yang
redundan sudah kadang-kadang muncul secara opsional sehingga Echa tidak hanya
memakai verba pada (A) tetapi pada (B):
Bawa B.
membawa
Kerja Bekerja
Jalan berjalan
Kumupul berkumpul
Bohong berbohong
Perbedaan makna yang di sebabkan oleh sufiksi tampaknya
tidak di sukai Echa.
PERKEMBANGAN NOMONA UMUR LIMA TAHUN
KARENA NOMINA PADA KODRATNYA BANYAK YANG DIUNGKAPKAN TANPA
AFIKS, MAKA AFIKS YANG SUDAH MUCUL SAMPAI UMUR 5TAHUN BELM BANYAK . DI SAMPING PEN DAN AN YANG SUDDAH
BANYAK MUNCUL SEBELUM UMUR 5AHUN . KOMBINASI AFIKS NOMINA YANG SUDAH TEREKAM
HANYALAH Pen-AN . Ke-an dan per-an dan itupun baru ditemukan dalam berbagai
kata pembinaan dan perjalanan.
Nominalisasi perbuatan 9action nominalzition) pada umumnya
di lakukan Echa dengan menambahkan klitik nya bukan dengan afiks sehingga
terbentuklah nomina seeperti.
Jualannya dan
bukan penjualan
Carinya pencarian
Pakaiainya pemakaian
Belinya pembelian
Ini bisa di mngerti pada prinsipnya anak memanfaatkanaturan
yang dapat berlaku secara umum dan nominalisasi perbuatan dengan klitik nya
(yang alam bahasa inggris di sebut gerund) memang tanpa pengecualian.
Sejak umur 4;5 rujukan pada dirisendiri dengan nama diri
sudah jarang sekali ; Echa dig anti dengan aku , kadang-kadang juga saya.
Narasi berikut menunjukan pemakaian ponomuna pertama ini.
PERKEMBANGAN ADJEKTIVA ; UMUR LIMA TAHUN
Pada umumnta Echa
lebih suka memakai paling dari pada ter. Eskplanasi untuk ini belum saya
temukan tetapi mungkin karena paling memiliki kebebasa mutlak untuk bergabung
dengan adjektiva mana pun termasuk bentuk adjectival seperti beruntung ,
berguna dan hati – hati.
BAHASA MORFOLOGI UMUR LIMA TAHUN
Dalam bagian ini akan di bahas perkembangan verba , nomina
dan adjektiva. Untuk memeberukan gambaran menyeliruh . bahasan dalam bagaian
ini akan mencantumkan pula urutan pemerolehan berbagai afiks.
BAHASA PERKEMBANGAN VERBA UMUR LIMA TAHUN
Pada umur 4;0 Echa sudah mulai terpengaruh oleh bahasa
formal yang mungkin dia peroleh dari sekolah atau dari acara televise yang
makin dia pahami. Pengaruh ini yang jangka panjangnya akan bermanfaat bagi dia
dalam jangka pendek mengacau perkembangan bahasa dia karena dia belum menguasai
benar mana yang termasuk formal dan mana yang in formal.
Dalam keadaan sepertiini angat lumrah bila dia membuat
berbagai kekeliruan yang saya percaya sifatnya temporer.
BAHASA PERKEMBANGAN NOMINA LIMA TAHUN
Percampuran antar prefix ke, pen, oer dengan sufiksi an ,
untuk membentuk nomina masih sangat terbatas pada beberapa kata saja seperti ;
kerusuahn , pembinaan dan perstuan. Sangat jarang bentuk-bntuk ini mucul
mungkin berkaitan dengan konsep universal yang membuat anak menghindari bentuk
yang terputus.
Salah satu kombinasi prefix dan sufiks ini membentuk nomina
perbuatan yang konsepnya sangat sering di perlukan Echa perlu menemukan jalan
lai untuk mengungkapkan hal ini. Rupanya ia mengikuti prinsip generalitas dan memakai bentuk nya untuk
menominalisasiakan verba. Inilah yang menyebabkan mengapa bentuk-bentuk seperti
belinya dan jualnya sudah muncul sedangkan pembelian dan penjualan belum muncul. Sdi samping iti bentuk afiks ganda
seperti umumnya mememang merupakan cirri dari ragam formal sedangkan ragam Echa
adalah ragam informal.
BAHASAN PERKEMBANGAN ADJEKTIVA UMUR IMA TAHUN
Tidak banyak perkembangan adjektiva Echa pada umur 5;0
kecuali munculnya prefik ter sebagai bentuk alternative dari paling. Bentuk ini
tampaknya tidak produktif Karen adanya kendala gramatikal yang harus di
perhatikan. Kadar generalitas kata paling jauh lebh tinggi dari pada ter
sehingga bisa di mengerti apabila Echa memilih paling daripada ter.
PEMEROLEHAN SINTAKSIS UMUR LIMA TAHUN
Sajian untuk peerolehan sintaksis pada umur 5;0 di bagi
menjadi dua bagia, yakni , sajian mengenai perkembangan frasa dan sajian
mengenai perkembanga kalimat.
PERKEMBANGAN FRASA UMUR LIMA TAHUN.
Jumlah pewatas kiri
untuk verba sudah mulai bertambah sehingga terciptalah frasa denga tiga pewatas
seperti cntoh berikut :
Harussduah pernah nonton dulu (sebelum eyang bisa cerita)
umue 4;3
Namun harus di akui bahwa jumlah ini masih sangat jarang
ditemukan.
Perkeabangan kalimat umur lima tahun
Kalimat unggal telah
di kuasai Echa Echa ebelum umur 5;0
sehinnga pada tahun kelima ini dia hanya memoles saja atau memeperbaiki
kekeliruan di sana sisi . untuk kalimat majemuk. Masih banyak tipe yang belum
dia pakai.
PERKEMBANGAN KALIMAT TUNGGAL UMUR LIMA TAHUN
Kalimat topic komen makin sering mucul bahkan dengan
nominalisasi verbanya sekalipin.
Hanoman suakany di depan
Power rangers terbangnya pakai pesawat
Kalimat emfatik juga belum tampak. Teta penandaan katon
overt marker) lah belum di pakai Echa. Sebgai penggantinya. Echa memakai
intonasi yang memisahkan dari intonasi frasa nomina.
PERKEMBANGAN KALIMAT MAJEMUK UMR LIMA TAHUN
Rpu echa sudah seperti rpu orang dewasa kalimatnya sudah
panjang-panjang bila di perlukan.contohnya:
Nanti taryh di bawah , biar nggak ketahuan mama bahwa echa
punya buku baru. (umur 4;4)
Meski demikaina kalimat mejemuk koordinatif dengan
koodinator dan masih saja belum tampak. Kelihatnya echa tetao saja memaki jeda
atau konjungtor khusu seperti lau atau menggantikan koordinatir ini contoh :
Eyang gambar dinasaurus yang satu (tanpa dan ) echa
dibasaurus yang satu lagi. (umur 4;3)
BAHSA PERKEMBANGAN SINTAKSIS UMUR LIMA TAHUN
Sebagian frasa telah di kuasai echa menjelang umur 5;0 maka
bahasan mengani hal ini tidak banyak. Begitu pula bahasan mengenai perkembangan
kalimat yang sebgaian besar juga sudah di kuasai echa.
BAHASA PERKEMBANGAN FRASA UMU LIMA TAHUN.
Dalam hal ini echa telah dapat memprodukinya meskipun semua
kombinasa terkeam . frasa verba seperti harus sudah pernah baca dulu adalah
bukti bahwa dia sudah dapat mengurutkan tiga pewatasa sea benar. Dati
kompetensui ini tidak keliru barangkali kalau kita ramalakan bahwa dia bisa
juga memproduksi rfasa-frasa lain seperti tidak akan bisa , harus tidak boleh,
belum harus dan harus belum. Kalau saja situasinya di sajikan.
Prinsip dalam pemerolehan bhasa adalah bahwa anak mulai dari
yang luas k yang sempit . jadi harusnya Echa menguasai buah sebelum dua
peggolong yang lain itu.
Mengenai frasa adverbial Echa sudah mulai denan frasa yang
formal dengan menambahkan dengan (dengan cepat, dengan senang.
BAHASA PERKEMBANGAN KALIMAT UMUR LIMA TAHUN
Sejalan dengan informal Echa belum ada kalimat emfatik Echa
yang sudah di tandai dengan klitik {lah} belum muncul misalnya , ben-tuk
seperti
Echalah yang nulis
Dasamukalah yang nyulik Dwi Sinta
Karena itu bentuk yang di hasilkan dapat ditafsirkan sebagai frasa atau kalimat.
Namun dalam hal ini intonasi yang di pakai echa sudah benar sehinnga membentuk
seperti di atas tanpa (lah) tidak di tafsirkan sebagai frasa.
Makin bertambah umur Echa tentunya makin panjang pula
kalimat yang di buatnya. Kini Echa sudah menambahkan jumlah macam kalimat majemuk.
Telaah seratus ujaran Echa yang di ambil dari rekaman umur 4;3 secara acak
berurut menujukan bahwa rpu echa adalah 7,8 angaka ini sangat menarik untuk di
simak karena semula saya perkirakan rpu
anak Indonesia lebih rendah dari rpu anak barat.
Struktur bin dan bing , pada bing paralelismenya sanagt
mencolok struktur lahir dan struktur batinya bahkan kelihatan persis sama.
Dalam bin Hl ini juga bisa sama tetapi ada bentuk lain yang membedakannya kedua
struktur itu dan bentuk ini sama-sama lurahnya . dalam bin kita bisa berkata
(233) atau (234)
(240) mama jani sama Echa mau pulang awal.
(241) mam janji sama Echa , mama mau pulang awal.
Sedangkan dalam bing umumnya adalah
(242) mama promised Echa to go home early
Mungkin perbadaan inilah yang menyebabkan Echa memahami MPD
lebih awal dari pada rekan-rekannya di Barat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar